Tubuh manusia memiliki sistem pertahanan yang berperan mengenali, melawan, menghancurkan serta menetralkan benda asing atau kelainan dalam tubuh yang berpotensi mengganggu atau merusak tubuh.
Pertahanan tubuh manusia ada dua macam yaitu pertahanan bawaan dan pertahanan adaptif. Pertahanan tubuh bawaan adalah pertahananĀ yang sudah ada sejak lahir untuk merespon, melindungi serta melawan tubuh. Sedangkan pertahanan tubuh adaptif adalah pertahananĀ yang berupa fagositosis oleh sel fagosit, reaksi inflamasi dan interferon.
Saat tubuh mengalami gangguan dan memberikan sinyal, itu pertanda bahwa system pertahanan tubuh sedang melakukan pertahanan dan perlawanan terhadap benda asing atau sel abnnormal dari dalam tubuh.
Berikut Sinyal Pertahanan tubuh yang menandakan adanya gangguan
1.Keringat Dingin
Keringat dingin muncul merupakan bentuk respons tubuh terhadap ancaman yang berasal dari luar. Rasa takut, cemas, dan stres inilah yang nantinya akan merangsang kelenjar keringat untuk memproduksi keringat meski suhu tubuh atau udara di sekitar Anda tidak meningkat. Keringat dingin juga merupakan tanda dari ganguan kesehatan seperti Jantung, Gula darah rendah, tekanan darah rendah, syok, dan infeksi pada bagian tubuh.
2.Kesemutan
Kesemutan adalah sebuah sinyal terhadap adanya gangguan pada bagian syaraf karena rusaknya bagian syaraf tertentu seperti syarat motorik, sensorik, otonom. Kesemutan adalah awal dari tanda ā tanda kerusakan syarat dan bersifat menjalar dari satu bagian tubuh bisa keseluruh tubuh dan kadang menimbulkan sensasi menusuk dan apabila di biarkan berlangsung terus menerus akan terjadi kelemahan otot sehingga kehilangan kepekaan.
Beberapa penyakit yang menyebabkan gangguan dan kerusakan sistem syaraf seperti Diabetes, Kelainan Hormon, Gangguan imunitas, Stroke, pengaruh radiasi, Lupus, Kanker, dan beberapa penyakit lainya.
Baca :https://www.orami.co.id/magazine/kesemutan-seluruh-badanĀ
3.Iritasi Kulit
Iritasi kulit adalah sebuah kondisi kulit mengalami perubahan warna, bentuk dan rasa baik itu rasa gatal, kebas, perih, bersisik, maupun rasa panas. Sinyal kulit yang mengalami perubahan kondisi tersebut merupakan tanda adanya gangguan pada bagian tubuh, baik itu gangguan pada kulit, otot, peredaran darah, maupun gangguan lain.
Kondisi iritasi kulit bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari hawa panas, parfum, suntikan zat kimia, alergi terhadap makanan, keracunan, produk perawatan kulit tertentu, dehidrasi.
Ada beberapa penyakit yang menyebabkan iritasi atau perubahan pada bagian kulit seperti ruam kulit adalah sebagai tanda Ā terjadi infeksi oleh bakteri, virus, atau pathogen seperti cacing.
4.Nyeri Pada Bagian Tubuh
Nyeri adalah kondisi sakit atau tidak nyaman yang hadir secara tiba – tiba tanpa di sadari.Ā Nyeri otot seperti rasa kaku, kram, tertarik, berat, atau lemah pada otot. Beberapa yang mempunyai ciri nyeri seperti penyakit kelelahan kronis, penyakit autoimun, gangguan elektrolit, kekurangan kalium, penyakit tiroid. Selain itu ada Dystonia atau kontraksi otot yang tidak terkendali, Infeksi bakteri, penyumbatan aliran darah ke tungkai akibat penyakit arteri perifer, Efek samping obat-obatan kolesterol golongan statin dan obat darah tinggi golongan ACE inhibitor.
5.Jantung Berdebar – debar
Jantung yang normal berdetak 60 ā 100 kali permenit, apabila lebih dari itu maka jantung mengalami palpitasi. Pada saat detak jantung mengalami palpitasi dan berlangsung dalam hitungan jam maka kondisi tersebut bisa menjadi tanda penyakit jantung takikardia.
Penyebab terjadinya Jantung berdebar lebih kencang ada beberapa macam misalnya stress, kafein pada kopi, tekanan darah tinggi, merokok, perubahan hormon, merokok, begadang, gula darah rendah, asam lambung naik dan perut dalam keadaan kosong, Ā Olahraga berat yang melebihi kemampuan, kelenjar tiroid terlalu aktif.
6.Demam
Demam adalah gejala atau respon terhadap suatu infeksi atau penyakit. Maka dari itu, penyebab demam pun akan bervariasi, antara lain Imunisasi, misalnya setelah mendapat vaksin pertusis. Infeksi virus dan bakteri, misalnya infeksi COVID-19, meningitis, tifus, disentri, cacar air, dan infeksi saluran kemih.
7.Benjolan
Benjolan atau tumor bisa muncul pada bagian mana saja. Benjolan yang muncul bisa karena bawaan lahir, infeksi atau peradangan, cedera, serta pertumbuhan yang abnormal dari sel.Ā Jika benjolan muncul bersamaan dengan gejala lain, seperti penurunan berat badan yang drastis serta demam dan rasa lelah berkepanjangan, maka perlu waspada.Ā Sebaiknya segera melakukan pemeriksaan ke dokter karena bisa sebagai tanda adanya tumor ganas.
Berikut langkah ā langkah yang perlu dilakukan saat menemukan salah satu atau sebagian tanda di atas adalah :
- Konsultasi kepada dokter, saat ini ada fasilitas dari beberapa platform untuk bisa konsultasi secara Online
- Pastikan kita dalam tempat dan keadaan nyaman serta tenang
- Kendorkan semua pakaian dan jauhkan benda-benda yang mengganggu
- Berada pada lingkungan nyaman suhu 25 derajat celcius
- Atur pernafasan dengan baik
- Panggil keluarga atau saudara terdekat untuk membantu dan mendampingi saat menghadapi situasi tersebut
- Minum air hangat pelan – pelan
- Apabila kondisi dalam beberapa waktu semakin memburuk maka segera periksakan diri ke Rumah sakit di Jalur IGD
Apapun sinyal tubuh yang terjadi sebaiknya menjadi perhatian apakah sering terjadi atau tidak. Sehingga saat ke dokter bisa menjelaskan dengan baik kondisi tubuh dan mendapatkan pemeriksaan yang tepat. Sinyal pertahanan tubuh yang kurang mendapatkan perhatian akan lama kelamaan akan kehilangan kepekaan sehingga tidak bisa merespon atau memberikan respon. Hal tersebut sangat berbahaya bagi pertahanan tubuh kita.